Posts Tagged ‘kebaya brokat’
Poto kebaya pada gambar disamping adalah special order dari Mba Dila di Jakarta.
Kebaya pengantin Mba Dila (Alhamdulillah sudah dilaksanakan beberapa hari lalu) yang dibuat dari bahan tile polos, tile motif (atau sering disebut dengan nama bahan brukat) yang digunting motifnya lalu ditempel pada tile polos, detail payet jepang dan swarowski (bukan yang KW ya ^-^).
Untuk membuat kebaya dengan model seperti pada gambar, bahan yang diperlukan antara lain:
Photo disamping adalah Gamis kebaya pengantin model 2 lapis(pcs) dari bahan brukat/tile dan satin warna putih untuk cara akad nikah Mba Anna di Cilacap.
Bagian dalam (lapisan dalam) berupa gamis/longdress dari bahan satin, bagian luar berupa long kebaya dari bahan brukat/tile.
Oia, gamis bagian dalam dan kebaya bagian luarnya ini dijahit terpisah, jadi bisa dilepas.
Aksen obi yang dijahit menyatu dengan Bagian kebaya (luar) diberi aksen obi yang dijahit menyatu, dan dihiasi taburan payet minimalis. Seperti yang anda lihat, tidak banyak taburan payet maupun aksesories lainnya di gamis kebaya pengantin ini, karena memang kesan yang akan ditampilkan adalah sederhana 🙂
Setelan kebaya+rok ini adalah order jahitan dari Ibu Widya di Jakarta. Sudah cukup lama sih, baru di upload sekarang nih.
Model kebaya yaitu model overslag bukaan depan menggunakan kancing kait.
Aplikasi payet jepang pada tepian engkol brukat, yaitu pada sisi bukaan overslag bagian depan sampai kebawah dan belakang kebaya, serta pada ujung lengan.
Rok model duyung dari bahan satin memakai furing jepang.
Bahan brukat dari Ibu Widya, bahan satin pada rok dari RJH.
Gabung di fan page facebook rumahjahithaifa untuk melihat koleksi lainnya dan dalam ukuran poto yang lebih besar.
Untuk order jahitan silahkan kirim email ke susi [at] rumahjahithaifa.com, anda juga bisa menghubungi kami melalui telpon ke 0815.1045.6778 atau SMS ke 0855.994.6778, untuk membeli produk jadi kami silahkan kunjungi toko online RJH.
Dec 05
finishing kebaya (1)
Nah, di artikel ini dan artikel selanjutnya (insyaAllah) aku akan menuliskan seputar finishing jahitan kebaya, kenapa kebaya ? karena seperti yang kita ketahui, proses jahitan kebaya itu membutuhkan waktu yang lebih lama dan ribet dibandingkan jahitan baju lainnya misal : gamis, selain itu, ongkos jahit kebaya juga lebih mahal (relatif) dari baju lainnya, apalagi kebaya pengantin 🙂
Oia, proses menjahit kebaya sebenarnya sih cepat, hanya saja proses finishingnya itu loh yang memerlukan waktu lama, apalagi kalau ada proses fitting (untuk kebaya pengantin), bisa 2-3 kali fitting, kebayang kan lamanya, makanya bagi anda yang ingin menjahitkan kebaya untuk acara pernikahan, persiapkanlah jauh-jauh hari sebelumnya.
Btw, artikel ini tidak menunjukkan urut-urutan tahapan dari proses finishing kebaya ya, jadi angka satu (1) atau angka dua (2) di judul artikel ini jangan dijadikan patokan proses finishing kebaya, artikel ini sengaja aku tulis dari yang paling gampang dulu nulisnya 🙂
Gambar dibawah ini menunjukkan salah satu proses finishing kebaya setelah melalui proses bordir dan memayet. Jadi, sisa kain brokat (pinggiran) setelah pemasangan bunga atau engkol brokat pada kebaya, harus dirapikan/dibuang dengan cara digunting.
Nah, untuk proses ini (menggunting sisa kain) aku menggunakan gunting yang bengkok itu loh, supaya hasilnya rapi. Ingat ya ! proses ini dilakukan setelah proses bordir, tempel atau pasang engkol, supaya proses-proses tadi lebih mudah dikerjakannya.
Recent Comments