Archive for the ‘d – Coretan Haifa’ Category
Mungkin sudah banyak yang tau ya, kalau salah satu pekerjaan yang paling tinggi turnovernya adalah krew jahit, dan ini kami alami sendiri di RJH 🙂
Dengan beragam alasan maupun banyak hal tentunya. Percaya deh, “beragam alasan” artinya bener-bener bisa diluar “dugaan” kita loh :), beda orang beda pula alasannya…
Lalu apa hubunganya soal tingkat turnover penjahit yang tinggi dengan judul artikel ini yaitu kualitas ? apakah tuntutan akan  kualitas itu juga salah satu penyebab turnover penjahit terjadi ?
Bisa juga, meskipun jumlahnya tidak sebesar alasan yang lain, tapi iyes.., bahkan bagi saya sendiri, soal “kualitas” ini bisa bikin “frustasi” 🙂 … baju yang sudah selesai dan dikirimkan dari bagian produksi, setelah di lakukan QC harus dikembalikan ke bagian produksi (“minor” alias “kurang dikit” saja dari standar), untuk kemudian dilakukan perbaikan lagi oleh penjahitnya… padahal harusnya baju-baju tsb sudah bisa di”putar”, kami tinggal fokus di marketing dll, karena masalah kualiatas tsb, jadilah tertunda lagi…. kebayangkan bagaimana “frustasinya” para krew jahit tsb, harus memperbaiki (jika bisa diperbaiki) padahal waktunya bisa digunakan untuk menjahit baju yang lain (otomatis pendapatan akan berkurang jika dihitung satuan)… dan paling gak enak kepada customer kami, karena janji untuk “mendeliver” bisa tertunda.
Seperti yang sama sama kita ketahui, di Haifa Gallery pemesanan baju produk bisa pesan ukuran custom (Pre Order Custom size). Ukuran custom yang diminta macam – macam, mulai dari lingkar dada/badan (LD), lingkar pinggang (Lipi), lingkar pinggul (Lipa), dan seterusnya termasuk panjang gamis. Bagi customer atau calon customer baru yang sebelumnya belum pernah order di Haifa Gallery, sedikit banyaknya yang masih bingung dalam menentukan panjang gamis yang akan dipesan. Untuk calon customer yang masih ragu dengan panjang gamisnya, kami biasanya memberikan referensi dengan berpatokan pada tinggi badan ybs, namun hanya perkiraan saja, tepatnya tentunya tergantung posisi bahu masing masing, karena bisa jadi tinggi badan sama, namun panjang gamis bisa selisih beberapa cm (sedikit saja sih selisihnya ^^). Ada yang posisi bahu tegak/tegap, ada yang posisi bahu agak menurun, biasanya selisih antara 1-3 cm kurang lebihnya.
Pernah mendapatkan seragam pernikahan keluarga ? Tidak suka dengan pilihan bahannya ? ukuran nya ngepress (kurang malah), warnanya nggak bangets, dll …
Nah, artikel ini ditulis dari sudut pandang “penjahit”, karena sering kami menerima order jahit seragam pernikahan seperti itu.
“Mba Susi, saya baru dapat bahan seragam untuk acara pernikahan kerabat saya, bisa dijahitkan di RJH? Tapi saya mau diskusi dulu untuk modelnya, karena bahannya kurang sreg nih…”
Beberapa kali ada calon pelanggan / pelanggan yang mengatakan hal serupa, berniat menjahitkan seragam untuk acara pernikahan kerabat, tapi kondisi bahan yang dari sisi ukuran bahan maupun jenis bahan yang kurang “sreg”, dalam artian bahan “tidak bagus” an ukurannya terbatas. Ukuran bahan untuk seragam acara pernikahan pada umumnya diset untuk baju dengan model stelan, atasan kebaya basic bahan brokat/sejenisnya dan bawahan berupa rok batik maupun bahan lain.
Seringkali yang menjahitkan baju seragam pernikahan di RJH bingung untuk menentukan modelnya, karena apabila hanya dibuat kebaya basic dan rok saja kemungkinan hanya akan terpakai sekali waktu saja ketika acara berlangsung, selanjutnya baju itu kemungkinan akan “nganggur”.
“Sayang ongkos jahitnya yang ‘mahal’ mbak kalo bajunya cuma buat sekali pake aja, soale kan bahan brokatnya begini banget, kalo dipake buat acara lain saya ngk mau jadi keliatan nggak modis, dan kalopun mau dibuat model yang lebih modis saya harus nambahin bahan lagi….”
Seringkali saya mendapat pertanyaan dari mereka yang baru mau jahit di RJH, “Berapa banyak bahan yang dibutuhkan untuk membuat sebuah gamis model Aline?”
Sebelum saya menjawab pertanyaan tersebut, biasanya saya akan bertanya dahulu : “model Aline seperti apa yang ingin dibuat? apakah Aline basic (model gamis yang cenderung agak lurus), Aline dengan pecah pola atau Aline plus?”.
Yang saya maksud dengan gamis model Aline basic atau model Aline yang cenderung lurus yaitu gamis dengan lebar bawah sekitar 70 sampai 75 cm. Untuk model Aline basic ini umumnya diperlukan bahan sebanyak 2 meter dengan lebar 150 cm (*untuk ukuran standar, untuk ukuran big size biasanya memerlukan bahan lebih lagi). Untuk gamis yang dibuat dari bahan ukuran 2 meter x 150 cm ini model yang dihasilkan yaitu model Aline basic, yaitu dengan lebar bawah sekitar 75 cm dan tidak bisa dibuat dengan model pecah pola, jadi dari atas modelnya langsung tidak pakai potongan atau model lipit (saya sebut model Aline ini adalah model Aline yang cenderung agak lurus).
“Lalu bagaimana jika saya ingin membuat gamis model Aline dengan lebar bawah lebih lebar dari seekdar gamis basic? Atau bagaimana jika ingin modelnya ada aksen potongan dan sedikit lipatan di pinggang seperti model gamis Haifa?” (contoh model HGM339, HGM362 dan sejenisnya).
Read More
Recent Comments