Sebenarnya acara bazaar itu sendiri sudah diadakan minggu kemarin (18/05/2009) tapi tidak apalah kalau aku baru posting sekarang, karena yang penting itu bukan acara bazaarnya, tapi cerita atau pengalaman di balik acara bazaar itu yang ingin aku sharing.
Bazaar ini adalah bazaar yang pertama kali diikuti oleh rumahjahithaifa.com (RJH), o iya penyelenggara atau sponsor utama bazaar ini adalah Tabloid Nova dan Royco. Jadi, acara utamanya adalah demo masak bersama Sisca Switomo dan padu padan busana muslim oleh Team Nova. Persiapan RJH untuk acara ini sendiri antara lain : memperbanyak stok produk/koleksi jilbab (polos maupun motif), gamis, blouse dan taplak meja sulam. Selain produk, RJH juga menyiapkan (membeli) tiang gantungan baju (gawang), X-Banner dan kartu nama.
Aku datang ke acara bazaar tsb jam 07:00 (acara mulai jam 07:00 – 13:00) dan inilah kesalahan
pertamaku 🙂 kenapa ? ya iyalah masa acara mulai jam 7, dateng juga jam 7, jadilah aku kerepotan sendiri, waktu buat nata-nata barang dan gantungan harus dikerjakan super cepat, dan bukan itu masalahnya, kalau kita datang telat, lapak kita bisa “kegeser” oleh peserta lain. Jadi pajangan/dagangankita posisinya agak “nyelip” dan itu lah yang aku alami sendiri. Tiang pajangan produk seolah-olah “tenggelam” oleh tiang-tiang produk orang lain.
Kesalahan keduaku adalah tidak menyiapkan mini-banner dan poster-poster kecil yang mencolok misalnya : DISKON BAJU BUTIK, JILBAB !!! dll…tapi kan RJH dah punya X-Banner ? begini ceritanya…..ternyata di acara Bazaar yang ada sponsornya seperti ini, pemasangan X-Banner (60×160 cm) tidak diperbolehkan, karena nanti dianggap sponsor resmi 🙁 ya terpaksa deh X-Banner tadi digulung lagi. Nah disinilah kegunaan mini banner dan poster-poster kecil tadi.
Liburan kali ini aku minta tolong suamiku untuk bongkar-bongkar stok ribbon/pita yang tercecer dan terselip entah kemana kemudian merapikannya agar mudah kalau mau digunakan. Seingatku, dulu aku sering membeli ribbon walaupun tidak dalam jumlah banyak setiap pembeliannya, tapi sering, herannya kok yang keliatan cuma sedikit sekali. Setelah bongkar-bongkar, termasuk bongkar sisa-sisa bahan, akhirnya ketemu deh. Satu persatu di gulung kembali dan ditata, supaya gampang nyarinya, kumpulan ribbon tsb dikumpulkan dalam satu wadah.
Meskipun tidak seperti benang kusut yang susah banget kalau mau diurai, ribbon-ribbon tsb lumayan makan waktu juga lo sewaktu merapikannya. Iya, soalnya sebagian besar, ribbon tersebut aku beli di Cipadu yang notabene bekas/sisa konveksi, jadi panjangnya tidak sama dan dalam satu gulungan belum tentu nyambung semua, jadi banyak yang putus. Tapi ada juga ribbon/pita yang masih baru. Untuk tempat/wadah ribbon gulunan tadi aku gunakan kardus bekas yang dibentuk sedemikian rupa supaya gulungan ribbon tersebut tidak lepas lagi.
Nah anda jadi tau kan kalau untuk membuat sebuah pakaian yang bagus itu ternyata tidak cuma hanya bahan/kain saja yang diperlukan, tapi masih banyak aksesories lainnya seperti payet, manik-manik atau batu-batuan, kancing, renda, bordiran, sulaman, maupun pita/ribbon yang bisa kita aplikasikan, tapi tentu saja pilihan aksesories yang mau digunakan tergantung selera anda masing-masing.
May 09
Penyebab jahitan loncat/skip
Ada 9 penyebab jahitan loncat/skip, yaitu :
1. Ukuran jarum salah – menggunakan jarum yang terlalu kecil atau terlalu besar akan menyebabkan jahitan loncat. Pastikan ukuran jarum sesuai dengan bahan yang akan dijahit.
2. Jarum bekas/lama – jika anda tidak ingat kapan terakhir anda mengganti jarum, sebaiknya segera ganti jarum ! Jarum bekas/lama kurang efektif untuk menjahit, biasakan untuk menggantinya. Aku biasa menggunakan 1 jarum untuk satu baju sifone/shantung, dan 1 jarum untuk 2 baju katun.
3. Kurang oli – pastikan mesin jahit anda telah di beri oli secara berkala, terutama untuk beberapa bagian.
4. Benang tidak cocok – mungkin saja anda salah memilih benang jahit. Bahan yang tebal seperti denim tentu saja berbeda dengan bahan yang tipis seperti sifone. Selalu sinergikan antara jarum, benang dan bahan.
Apr 24
Jarum Jahit
Bicara tentang menjahit, tentu tidak bisa lepas dari yang namanya jarum jahit, khususnya jarum jahit mesin kecil. Terlihat sepele memang atau mungkin anda malah berpikir jarum jahit saja pakai di bahas segala, tinggal beli aja beres kan. Benar, anda tidak sepenuhnya salah, tapi sebenarnya ada hal-hal menarik yang bisa kita bahas seputar jarum jahit loh.
Memilih jarum jahit untuk proyek jahitan anda, merupakan hal yang sangat penting. Pemilihan jarum jahit yang salah bisa berakibat hasil jahitan yang jelek, merusak bahan hingga proyek jahitan anda akan gagal.
Berikut ini adalah hal-hal yang harus anda perhatikan seputar jarum jahit :
Recent Comments