Packaging, semoga sampai tujuan dengan selamat ^^

Akhir minggu lalu merupakan puncaknya kesibukan untuk proses finishing order jahitan di RJH, alhamdullilah bisa selesai sesuai jadwal :), setelah itu, kesibukan bergeser ke soal pengiriman dan tentu saja pengemasan/packing untuk dikirim. Di artikel ini saya akan share cara RJH mengemas baju jahitan atau produk bajunya untuk dikirimkan ke customer via perusahaan kurir seperti JNE atau PT.POS.

“Apakah anda juga seorang online seller ? kalau iya bagaimana cara anda mengemasnya untuk dikirim ke customer ? ceritain dong 🙂 ”

Standar packing di RJH sih masih biasa 🙂 belum luar biasa 🙂 yang penting terlihat rapi, tidak asal-asalan dan bajunya bisa safety sampai tempat tujuan. Memang, kebanyakan bungkusnya akan langsung dibuang setelah dibuka, tapi itu tidak berati harus ngasal kan packingnya 🙂 , sebenarnya jika kita membuat rapi packing tsb, selain untuk menghormati customer sendiri, itu juga akan menunjukkan seperti “apa” kita dimata customer.

Nah, packing standar RJh bisa dilihat pada photo dibawah, yaitu paket-paket yang siap dikirimkan ke customer tercinta RJH :).

Kami menggunakan kertas amplop coklat untuk kemasan baju yang jumlahnya 1-2 dan shopping bag coklat polos atau motif batik untuk packing baju yang diatas 3 atau lebih. Setelah itu akan kami bungkus lagi dengan plastik transparan supaya lebih terlindung, meskipun biasanya kurir akan membungkus lagi dengan plastik, tapi untuk jaga-jaga lebih baik kita lapisi sendiri. Oia, sebelumnya, baju-baju tadi sudah dimasukkan kedalam plastik seal satu persatu ya, baru kemudian dibungkus amplop/shopping bag tadi.

 Untuk alamat pengiriman, normalnya sih RJH menempelkan alamat yang di print komputer bukan tulis tangan, tapiii in case of emergency kadang-kadang terpaksa ditulis tangan karena tidak sempat 🙂

Gambar diatas adalah contoh paket yang sudah dipacking dan dibungkus plastik tranpsaran lengkap dengan alamat kirimnya (print komputer). Kira-kira material yang digunakan untuk packing seperti RJH itu memerlukan : shopping bag atau amplop, plastik seal baju, plastik transparan untuk pembungkus, stapless, isolasi, kertas hvs + printer 🙂

Wow ! bisa – bisa tekor dong… ., kalau anda membeli semua kebutuhan itu ditoko sebelah rumah (seperti di Graha Raya) pasti tekor. Biasanya kami setiap 6 bulan sekali belanja grosir peralatan ATK di Pasar Pagi Mangga Dua, harganya jauh sekali selisihnya dengan toko sebelah :), cuma ya itu tadi, harus beli banyak 🙂 kalau eceran yang sama aja jatuhnya 🙂 malah bisa lebih mahal karena harus keluar ongkos buat kesana kan. Untuk tinta pakai refill jangan yang tinta ori yang mahal harganya.

Sebenarnya ada satu keinginan saya, yaitu mau membuat kotak baju yang spesial. contohnya seperti pada gambar dibawah itu. Misal, jika ada yang mau memberikan hadiah baju dari RJH atau Haifa gallery, baju tsb menggunakan kotak spesial seperti itu :), atau misal ada order jahitan kebaya yang bagussss bgt, enaknya kotak baju yang digunakan juga yang bagusss dong  🙂 yah…semoga aja bisa segera tercapai nih.