Archive for the ‘Tutorial, Tips & Trik’ Category

Saya masih teringat dulu sewaktu baru membeli mesin jahit portable pertama (5 tahun yang lalu) ada yang bilang mesin jahit portable itu lama kelamaan hasilnya tidak akan bagus kalau sering di ubah-ubah setelan dan fungsi jahitnya.

Misalnya habis dipakai jahit lurus, diubah fungsinya menjadi lobang kancing, trus dijadiin sebagai mesin bordir, kemudian jahit zig-zag atau jahit motif seperti yang tertera di body mesin jahit untuk kemudian diubah lagi fungsinya ke mesin jahit biasa (lurus).





Read More

Pernah kan melihat gamis batik bu Kiki Zakiyah yang seperti gambar dibawah ini, atau anda bisa membacanya di artikel Sarimbit batik keluarga Ibu Kiki Zakiyah disini.

Nah, gamis kombinasi batik dan kain polos itu sambungannya dibordir, bukan dijahit lurus seperti biasanya πŸ™‚

Diartikel ini saya coba kelaskan step by stepnya membuat sambungan bordir ini.

Ada dua macam sambungan bordir pada gamis batik di RJH, yang pertama adalah bordiran mengikuti motif batiknya (seperti pada gamis Ibu Kiki Zakiyah diatas), harap perhatikan : tidak semua motif batik bisa dipakai untuk sambungan bordir ini.

Yang kedua adalah motif bordiran tidak mengikuti motif batiknya, jadi kita membuat pola bordiran sendiri. Untuk jenis ini, semua kain batik bisa dipakai.

Contoh dibawah adalah jenis yang kedua, jadi pola bordir kita bentuk sendiri, tidak mengikuti motif batiknya. Proses pengerjaannya sebagai berikut :

Pertama adalah , membuat pola bordiran diatas kain batik yang sudah dijahit jelujur dengan kain polosnya (bukan jahit permanen).

Kemudian, kain dibordir mengikuti pola yang sudah dibuat sebelumnya, hasilnya seperti pada gambar dibawah.

Ketiga, sisa ujung kain yang dibordir digunting menggunakan gunting bordir Β yang ujungnya melengkung. Dalam proses mengunting sisa kain ini, lakukanlah dengan teliti dan hati-hati, jangan sampai kain bajunya ikut tergunting, oleh karena itu saya menggunakan gunting jenis ini, supaya lebih aman “bermanuver” mengikuti pola bordiran.

Read More

Yeaa…akhirnya, merk vuring yang biasa dipakai di RJH itu memang Arrow πŸ™‚ bukan Hero :), sebenarnya sih sama aja yang dimaksud, hanya beda di penyebutannya sih, yang pasti merk Arrow inilah yang kami gunakan untuk lapisan dalam busana di RJH.

Yang belum tau apa itu vuring, bisa baca artikel tentang Apa itu vuring ? dan disini untuk mengetahui macam-macam furing.

Dibawah ini adalah vuring Arrow yang RJH gunakan untuk lapisan gamis pengajian pesanan Ibu Dewi Intan di Sumbawa.

furing arrow

Oia, kalau ada yang tau dimana distributornya boleh infoin ke kami dong, karena saat ini kami masih dapet harga eceran nih, meskipun belinya satu roll, cuma selisih harganya sedikit sekali dengan harga meteran.



Lihat gambar disamping ? (klik untuk memperbesar) itu adalah contoh gamis Haifa yang menggunakan bukaan tambahan samping.

Iya, ini adalah bukaan tambahan samping, ini bukanlah bukaan untuk menyusui πŸ™‚ karena lokasi yang ada pas disamping, dikampuh jahitan sisi. Dan bukaan tambahan ini hanya ada di satu sisi saja, tidak di kedua sisi.

Apa fungsinya ?

Bukaan tambahan ini sebenarnya berfungsi untuk mempermudah pemakaian/melepas baju, terutama pada baju yang bukaan depannya kurang dari 30 cm (posisi turun dari leher depan) tapi untuk baju yang bukaannya lebih atau mencapai 30 cm tidak perlu memakai bukaan tambahan samping ini.


Read More